Kegiatan yang ada di Laboratorium
Praktikum Pengujian secara Kimia dan Instrumental
Pengujian sampel
Nama Alat dan Fungsi Peralatan
1. Neraca Analitik – Untuk menimbang bahan atau zat yang akan digunakan
2. Oven – Untuk memanaskan dan mengeringkan sampel, melakukan proses sterilisasi dll.
3. Tanur – Sebagai pemanas (pembakar) bersuhu sangat tinggi yang mengubah media analis atau bahan sampel menjadi material abu atau arang dalam waktu yang relatif cepat.
4. Spektrofotometer – Untuk mengukur absorban suatu sampel pada panjang gelombang tertentu.
5. Kjell Master – Untuk mengukur kadar Nitrogen dan protein dari suatu sampel
6. Polarimeter – Untuk mengukur besaran yang terjadi akibat interaksi suatu senyawa organik dengan cahaya terpolarisasi.
7. Refraktometer – Untuk mengukur kadar/konsentrasi bahan terlarut berdasarkan indeks bias.
8. Turbidimeter – Untuk mengukur kekeruhan air atau suatu larutan.
9. HPLC – Untuk menguji sampel makanan dan minuman seperti beberapa zat aditif (pewarna, pengawet dan perasa), obat-obatan, pewarna tekstil, protein, vitamin, karbohidrat, gula, kafein dll.
10. Auto Titrator – Untuk melakukan titrasi secara otomatis dengan menggunakan pengontrolan berupa mikroproprosesor.
11. pH Meter – Untuk mengukur tingkat asam-basa suatu larutan
12. Waterbath – Alat yang berisis air yang bisa mempertahankan suhu air pada kondisi tertentu selama selang waktu yang ditentukan.